Pimpinan, Dosen dan Tenaga Penunjang Akademik (TPA) melaksanakan apel yang rutin setiap awal bulan, sebagai pembina Apel bulan maret yaitu Rektor UMGO yang berlangsung di depan halaman Food Court (1/3/2022).
Rektor UMGO Prof. Dr. Abd. Kadim Masaong dalam amanahnya menyampaikan apel ini adalah tradisi atau kultur setiap tanggal 1 dilaksanakan, namanya tradisi atau budaya harus dijunjung tinggi dan dikembangkan,” tegasnya.
Lanjut Prof. Kadim menjelaskan dalam budaya organisasi, sesuatu yang baik harus dikembangkan, karena adat itu bersendikan sara, dan sara bersendikan kitabullah. karena sudah menjadi budaya setiap tanggal 1 apel, harusnya tidak perlu diundang lagi karena kita sendiri yang putuskan.
Kalau kita yang putuskan maka kita sendiri yang jalankan. Budaya dalam teori organisasi menjadi penciri dari orang lain, kalau budaya itu baik maka akan dilanjutkan tapi kalau tidak baik maka akan kita tinggalkan, makanya dibutuhkan kesungguhan dan komitmen untuk menjalankan,” ungkapnya.
Satu bulan lebih melaksanakan Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), ” Alhamdulillah sosialisasi sudah lebih menarik, namun ukuran menarik itu tergantung jumlah pendaftar dan tertarik masuk UMGO, karena sosialisasi tujuannya untuk banyak pendaftar.
UMGO sudah memiliki mobil On Day Service, tujuannya untuk membantu calon mahasiswa baru dalam proses penerimaan Mahasiswa Baru, Sudah ada tulisan yang menjadi Tagline UMGO, Kuliah di UMGO imannya kuat, Ilmunya tinggi, akhlaknya baik dan softskillnya hebat,” ucapnya.
Ada empat pilar membangun keunggulan kampus, pertama keunikan, Gedung UMGO yang bangunannya unik karena gedung rektorat berada di atas gunung dan gedung sementara dibangun mengikuti struktur gunung, itu dari sisi Gedung.
Keunikan dari sisi akademik yakni program berasrama, dimana cuman UMGO melaksanakan itu dan belajar Al Islam dan Kemuhammadiyahan di asrama, 70 % praktek dan 30 % teori.
Kedua mutu dosen dilihat dari jabatan fungsional, jadi harus berpacu naik pangkat, mutu riset dan desitasi serta artikel, termasuk mutu TPA juga harus ditingkatkan.
Ketiga adalah silaturrahim, dimana silaturrahim itu memperpanjang umur, mempermudah reski dan jodoh, dengan silaturrahim maka melahirkan kerjasama dan kolaborasi.
Keempat adalah Penguasaan IT atau Teknologi Informasi, semua program studi harus mengikuti perkembangan teknologi Informasi, karena persaingan sekarang sangat ketat.
Semua syarat menjadi unggul membutuhkan keterlibatan penuh civitas akademika, dan untuk kaprodi agar melibatkan alumni berasrama dalam proses penerimaan mahasiswa baru, baik itu sosialisasi maupun dalam mendampingi dalam proses pendaftaran.
Terakhir Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Akan kita rubah menjadi Fakultas Sains dan Ilmu Komputer, apalagi dengan adanya prodi Bisnis Digital,” tutupnya.(HMS)
Tinggalkan Balasan