GORONTALO (RGOL.ID)— Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengintruksikan kepada gubernur, bupati, walikota se Indonesia agar dana yang mengendap di daerah kurang lebih 240 triliun agar segera dimanfaatkan untuk pembangunan. Dana 240 triliun harus terserap kurang lebih dalam waktu 1 bulan sebelum memasuki tahun baru 2022 akan datang.
Inilah satu satu bahasan yang akan dievaluasi presiden dalam rapat koordinasi nasional investasi (Rakornas) Investasi dengan tema Hilirisai dan kolaborasi untuk pertumbuhan berkelanjutan” yang akan digelar Rabu (24/11) hari ini di Ritz Carlton Jakarta, yang akan dihadiri seluruh kepala daerah, termasuk Gubernur Gorontalo Rusli Habibie.
“ Benar, guberhur Gorontalo salah satu kepala daerah yang diundang dalam pertermuan dengan presiden hari ini, ‘ ujar kepala dinas Kominfo Provinsi Gorontaoo Masran Rauf via selular tadi pagi.
Selain itu arahan presiden terkait dengan pengembangan ekonomi ditengah di seluruh daerah termasuk Gorontalo adalah memberikan peluang kepada investor dengan memberikan pelayanan pengurusan izin secara gratis.’
Bahkan kalau perlu pemerintah daerah, memberikan kemudahan kepada investor dengan menjemput berkas di rumah atau kantor mereka,” ujar Masran Rauf.
Kurang lebih ada empat point yang menjadi arahan presiden. Diantaranya adalah, 1. Pengendalian Covid untuk pertumbuhan ekonomi agar lebih baik. 2. Investasi menjadi jangka pemulihan ekonomi 3. Berikan pelayan terbaik kepada investor kecil/sedang/ besar, perizinan digratiskan dan diberikan target dalam pengurusan. 4 giring investor untuk membuat barang mentah menjadi barang jadi.
Tentunya kebijakan ini menjadi angin segar bagi investor guna mau berinvestasi di daerah, termasuk Provinsi Gorontalo. Karena nantinya tidak ada alasan lagi, pengurusan izin yang bertele tela dan memakan waktu. Karena seperti pemerintah Provinsi Gorontalo akan berkomitmen memberikan pelayanan gratis terhadap pengurusan izin bagi para investor. (riel/rg)
