RadarGorontalo.com – Sejak awal, memang sedikit yang memprediksi Rusli Habibie – Idris Rahim (NKRI) bisa kalah. Tapi menariknya adalah, raihan suara di pilgub sungguh luar dugaan. Perbedaan perolehan suara sangat mencolok. Padahal, banyak memprediksi NKRI menang tipis. Bahkan, di sejumlah kabupaten yang konon jadi basis lawan pun, NKRI mendominasi perolehan suara.
Ini benar-benar sebuah prestasi, karena NKRI menang diatas 50 persen. Bahkan kata sejumlah pengamat politik, ini bisa saja tertinggi di Indonesia khusus untuk Paslon Petahana. Banyak yang memuji capaian NKRI itu. Bahkan, menurut mereka lagi, besarnya jarak kemenangan antara NKRI dengan paslon lain, seakan menutup celah gugatan.
Data versi quick count (hitung cepat) dari Indikator Indonesia, menempatkan pasangan NKRI pada posisi paling atas, dengan persentase perolehan suara 50.65 persen. Diikuti pasangan Hana Hasanah – Tonny S Junus (HATI) 26.07 persen, dan ketiga pasangan Zainudin Hasan – Adhan Dambea 23.27 persen, dengan margin eror kurang lebih 1 persen.
Keunggulan NKRI juga terlihat, hasil hitung TPS (form C1) KPU Provinsi Gorontalo. Saat data yang masuk saat ini sudah 99.55 persen, posisi raihan NKRI secara persentase sudah berada pada posisi 50.70 persen, sedangkan HATI 25,82 persen dan terakhir ZIHAD 23,48 persen. Dari sebaran suara, NKRI meraih kemenangan besar di Kabupaten Pohuwato 54,3 persen dan Kabupaten Gorontalo Utara 70,3 persen. Sedangkan daerah lain, rata-rata diatas 40 persen. (sumber pada tanggal 16/02 pukul 19:40: https://pilkada2017.kpu.go.id/hasil/t1/GORONTALO )
Dari pantauan Radar Gorontalo, NKRI juga mendominasi di TPS tempat paslon lain memilih. Seperti di TPS 2 Hutuo Kelurahan Limboto tempat Zainudin Hasan memilih, pasangan ZIHAD hanya memperoleh 57 suara, NKRI 202 dan HATI 59 suara. Sedangkan di TPS 3 Dulalowo Timur tempat Hana Hasanah memilih, HATI 162 suara, NKRI 225 dan ZIHAD 113. Sedangkan TPS tempat Rusli Habibie memilih tepatnya TPS 2 Kelurahan Moodu, NKRI meraih suara 353 suara, HATI 52 dan ZIHAD 74.
Radar Gorontalo juga memantau, yang pertama melakukan konvoi adalah tim pemenangan NKRI Pohuwato. Pasalnya, satu-satunya DPD II yang menggelar real count adalah DPD II Golkar Pohuwato. Saat data menunjukkan sudah 95 persen, pada pukul 15.00 wita, seluruh tim pemenangan langsung konvoi. Nanti setelah itu, sekitar pukul 16.30 Wita, konvoi dilakukan di Kota Gorontalo dan sekitarnya, dipimpin langsung Rusli Habibie – Idris Rahim serta Roem Kono. Ikut juga Walikota Marten Taha yang berkonvoi menggunakan motor.
Rusli Habibie dalam konfrensi persnya usai hitung cepat, mengatakan kemenangan ini adalah kemenangan rakyat Gorontalo. “kita yaknikan paket NKRI adalah yang terbaik,” ujarnya. Dirinya memastikan, usai dilantik nanti, seluruh visi dan misi yang diutarakan selama kampanye, akan segera diwujudkan. (rg-50)
