Beda Klas Uti

RadarGorontalo.com – Langkah Nelson mengumpulkan pejabat pejabat pertama di Pemprov Gorontalo untuk reuni sepertinya mulai dicurigai. “Apa maksud ?,” kata Politisi sinis. Mendengar itu , Tokoh Masyarakat tertawa renyah. “Sekarang dia punya kemampuan untuk itu, lagi pula sekarang beliau Ketua Partai, mestinya sebagai politisi ente tidak bicara soal itu, lagi pula apa salahnya,” jawab si tokoh masyarakat.

Merasa diserang, Politisi bereaksi, “tidak ada yang peduli, lagi pula tak ada nilai politiknya, apa lagi jumlah para pejabat itu berapa banyak, tak ngaruh,” ketus si Politisi. Melihat lawan bicaranya terpancing. tokoh masyarakat semakin bersemangat. ” Nelson itu bukan sekadar politisi, ingat dia adalah seorang pemikir, tentu saja dibalik hal hal yang kau anggap kecil, pasti ada hal yang besar dibalik itu,” tangkisnya lagi.

“hal besar apa yang bisa didapatkan dari sebuah reuni,” tanya Politisi, dengan jidat mengernyit. “he he he, mungkin jumlah mereka tak banyak, tetapi ingat mereka ini adalan para pejabat dan mereka adalah tokoh dan tentu saja mereka punya pengaruh. Memang cara pandang seorang Nelson beda deng ente, beda kelas uti,” ejek Tokoh Masyarakat. Wajah Politisi memerah, lalu dengan suara rendah dia mengatakan mengapa baru sekarang Nelson punya gagasan itu, mengapa tidak dari dulu. “sudah saya bilang tadi, sekarang dia Bupati dan juga Ketua Partai, maka ide dan gagasannya bisa dia salurkan, dan akan banyak sekali akan dilakukannya, sebagai Ketua Partai,” tukas tokoh Tokoh Masyarakat merasa puas. (hL)

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.