Birokrat Atau Politisi, Sama Saja,Yang Penting Niatnya Untuk Kebaikan

==Kepala BKD Zukri Suratinojo==

RGOL.com – Muda dan energik. Jabatannya sebagai Karo Humas dan Protokol Setdaprov Gorontalo, membuat dirinya dikenal banyak orang. Zukri Surotinojo, A.P M.Ec Dev, lulusan STPDN Jatinangor tahun 1998, kini menjadi salah satu pejabat muda dilingkungan Pemprov Gorontalo yang karirnya terus melejit.

Mantan Camat Paguat ini pertengahan Juni kemarin, dipercaya menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Gorontalo.

“Alhamdulillah sudah lima tahun saya berkarier di Pemprov Gorontalo sejak tahun 2014. Sebagai pegawai yang baru bergabung saya menjalani masa orientasi selama satu tahun sbgai staf

.Hingga pada akhirnya pada 2015 saya diberikan amanah esselon III dengan jabatan Kabid Diklat Aparatur, di BKD Diklat. Padahal sebelum pindah ke Pemprov didaerah sebelumnya yakni di Kabupaten Pohuwato, saya menjabat esselon II.

Tapi saya sangat menikmati prosesnya sambil terus berusaha bekerja dengan baik dan ikhlas, karena bagi saya apapun posisi kita, asal kita ikhlas bekerja Inshaa Allah akan bernilai ibadah dan menjadi ladang amal ibadah kita,” tutur Zukri, kepada RG.

Lebih lanjut pria kelahiran 10 November 1975 ini, menceritakan awal karirnya hingga bisa bergabung di Pemprov Gorontalo.

Begitu lulus dari STPDN tahun 1998 dirinya langsung ditempatkan di Kantor Camat Marisa, dimana saat itu Kecamatan Marisa masih bagian dari Kabupaten Gorontalo.

Kemudian pada tahun 2000 dirinya dipercaya menjadi Sekretaris Kecamatan di Kecamatan Tilamuta. Sejak saat itu, karir bapak dua anak ini terus naik, mulai dari menjabat sebagai Camat Paguat, Kakansatpol Pohuwato, Sekwan Pohuwato, Kepala BKD Diklat Pohuwato, hingga pada tahun 2014 dirinya bergabung dengan Pemprov dan menjabat sebagai Kepala Bidang Diklat Aparatur BKPPD Provinsi Gorontalo.

Kinerjanya yang baik, membuat Zukri akhirnya dipercaya menjadi Kepala Biro Humas dan Protokol dan Kepala Biro Umum Setdaprov, dimana dua jabatan ini merupakan jabatan yang membutuhkan ekstra tenaga dan pikiran.

“Saya mensyukuri bahwa saat ini saya bekerja dibawah kepemimpinan Pak Rusli Habibie dan Pak Idris Rahim.

Dimana saya melihat pemerintahan ini merupakan sebuah pemerintahan yang sangat dinamis, kaya ide dan kaya akan karya demi kesejahteraan rakyat.

Walaupun baru 5 tahun bersama Pak Gub dan Pak Wagub, tapi saya banyak mendapatkan pengalaman yang sangat berharga dari kedua pemimpin itu.

Mungkin dapat saya utarakan bahwa kalau ada birokrat Pemprov yang ingin jadi pemimpin disuatu daerah namun tak belajar dari seorang Rusli Habibie dan Idris Rahim, maka akan rugi dan sia-sia rasanya perjuangan mereka,” tambahnya.

Zukri mengatakan bahwa selama ini baik gubernur maupun wagub selalu membimbing, membina serta mengarahkan para stafnya untuk selalu bekerja cerdas, bekerja ikhlas dan bekerja tuntas. Olehnya, dirinya tak pernah berfikir sedikitpun untuk menjadi politisi.

Baginya menjadi birokrat, politisi ataupun pengusaha, semuanya baik. “Dimana saja kita berkiprah, yang penting niat kita untuk kebaikan semua, inshaa Allah akan bernilai ibadah.

Saya sudah sangat bersyukur akan apa yang saat ini saya jalani sebagai birokrat, yang pasti bila Tuhan memberikan umur yg panjang serta kemudahan InShaaAllah saya akan selesaikan sampai purna tugas alias pensiun sebagai ASN. Selanjutnya, yaah wallahualam,” tutupnya. (RG-25)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.