Dari Pematang ke Panggung Politik

RGOL.ID, Gorontalo – Hari ini Darwis Moridu genap berusia 61 tahun. Sangat energik dan bugar. Maklum dia adalah Anak Matahari yang dibesarkan lewat pertarungan keras di petak-petak sawah dan pematang kebun.

Dia seorang petani yang sukses di panggung politik, dan dengan latar belakang itu membuat Darem memiliki daya tarung yang hebat, dan mental yang sangat kuat.

Sebagai seorang petani, sebagai seorang anak matahari, membuat Darwis Moridu sangat paham apa yang harus dia lakukan sebagai Bupati. Urusan rakyat kecil di luar kepala, karena Darem juga merangkak dari bawah sampai menjadi kuat dan mampu bertarung di arena politik.

Menjadi Bupati ketiga di Boalemo, banyak perubahan yang berhasil dilakukan Darwis Moridu, makanya rakyat di sana menjulukinya bapak perubahan. Bahkan Wabup Anas mengakui kalau Darwis punya warna tersendiri dan banyak perubahan yang dilakukannya.

Harus diakui, Darwis tidak memulai karir politik dari bawah, dia tak pernah jadi kader partai, dia tak pernah jadi pengurus partai, bahkan pernah jadi Ketua Hanura Boalemo tetapi hanya beberapa bulan dia melepaskan jabatan itu. Padahal ketika itu jelang Pilbup, tetapi itulah Darem, sosok dengan karakter yang kuat.

Dia tak mau menggadaikan harga dirinya. Begitu dia terusik, pasti akan melaman apapun resikonya. Makanya banyak kalangan di Boalemo sangat yakin Darwis masih akan memenangkan Pilbup meski ada jedah 2 tahun.

Memang masa jabatannya berakhir pada 2022, namun Pilbup baru akan dilaksanakan pada 2024. Artinya semua Cabup sama-sama star dari nol, alias tidak ada petahana.

Meski begitu, Darem punya daya tarung yang kuat dan dua tahun terakhir dia bisa meninggalkan kenangan yang sangat manis pada rakyat. Apalagi kalau dia masih tetap berpasangan dengan Anas, tentu pasangan ini punya aura yang sangat kuat, apalagi selama ini hubungan mereka baik-baik saja. (wal-46)

seorang petani, sebagai seorang anak matahari, membuat Darwis Moridu sangat paham apa yang harus dia lakukan sebagai Bupati. Urusan rakyat kecil di luar kepala, karena Darem juga merangkak dari bawah sampai menjadi kuat dan mampu bertarung di arena politik.

Menjadi Bupati ketiga di Boalemo, banyak perubahan yang berhasil dilakukan Darwis Moridu, makanya rakyat di sana menjulukinya bapak perubahan.

Bahkan Wabup Anas mengakui kalau Darwis punya warna tersendiri dan banyak perubahan yang dilakukannya. Harus diakui, Darwis tidak memulai karir politik dari bawah, dia tak pernah jadi kader partai, dia tak pernah jadi pengurus partai, bahkan pernah jadi Ketua Hanura Boalemo tetapi hanya beberapa bulan dia melepaskan jabatan itu.

Padahal ketika itu jelang Pilbup, tetapi itulah Darem, sosok dengan karakter yang kuat. Dia tak mau menggadaikan harga dirinya. Begitu dia terusik, pasti akan melaman apapun resikonya.

Makanya banyak kalangan di Boalemo sangat yakin Darwis masih akan memenangkan Pilbup meski ada jedah 2 tahun. Memang masa jabatannya berakhir pada 2022, namun Pilbup baru akan dilaksanakan pada 2024.

Artinya semua Cabup sama-sama star dari nol, alias tidak ada petahana. Meski begitu, Darem punya daya tarung yang kuat dan dua tahun terakhir dia bisa meninggalkan kenangan yang sangat manis pada rakyat.

Apalagi kalau dia masih tetap berpasangan dengan Anas, tentu pasangan ini punya aura yang sangat kuat, apalagi selama ini hubungan mereka baik-baik saja. (wal-46)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.