di Pohuwato, Fakir Miskin Diberi Makan 2 Kali Sehari

Bupati Syarif saat memberikan arahan kepada para kepala desa dalam acara Bursa Inovasi Desa, baru-baru ini. (f.Razak/rg)

RadarGorontalo.com – Perlakuan Bupati Syarif Mbuinga terhadap rakyatnya khususnya mereka yang kurang mampu patut diancungi jempol. Sejak 1 Oktober silam, pemerintahan yang dipimpinnya itu, meluncurkan program yang diberi nama Antar Nasi Tumis (Anak Terlantar, Tuna Sosial, Tua Miskin). Program itupun mendapat sambutan hangat dari masyarakat.

Jadi terhitung sejak awal Oktober, pemerintah daerah menyisihkan sejumlah anggaran khusus untuk menyiapkan makanan siap saji dengan kandungan gizi lengkap, untuk dihantarkan kepada fakir miskin yang masuk klasifikasi anak terlantas, tuna sosial dan hinga lansia. Tidak tangung-tanggung, makanan diberikan dua kali sehari.

Apa yang dilakukan Bupati Syarif itupun, selayaknya patut menjadi teladan. Karena, lewat APBD, pemerintah daerah tak hanya melakukan upaya pengentasan kemiskinan, tapi sekaligus menjamin rakyat khususnya mereka yang hidup dibawah garis kemiskinan, tetap mendapatkan makanan yang layak dan bergizi.

Pemerintah daerah pun sudah berusaha melakukan apa yang menjadi catatan-catatan penting dari BPS. “Pemberian makanan bergizi sudah jalan dari tanggal 1 Oktober dan insya Allah disupport oleh pemerintah desa. Kita akan beri makan lansia, anak-anak terlantar dan masyarakat difabel. Tiga komponen itu dan ini didukung oleh DPRD,” ungkap bupati.

Syarif pun berharap, pemberian makanan bergizi tersebut dikawal langsung oleh kepala desa masing-masing, sehingga bisa lebih tepat sasaran. Dan program itu tak cuma di tahun 2018, tapi juga akan berlanjut hingga 2019. Dan tahun depan, upaya pengentasan kemiskinan masih masuk skala prioritas pemerintahan berjuluk SYAH itu. (rg-58)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.