RGOL. ID. GORONTALO – Dinas Sosial Kabupaten Kabupaten Gorontalo terus melakukan upaya untuk membantu masyarakat terdampak banjir di kecamatan Bilato dan Boliyohuto. Salah satunya adalah mendirikan dapur umum di lokasi bencana banjir, Suplai air bersih, salurkan bantuan tarpal hingga bantuan sembako.
Kepala dinas Sosial, melalui sekertaris dinas Titi Nur mengatakan, pemerintah kabupaten Gorontalo melalui dinas sosial fokus di wilayah dampak banjir, yaitu di Boliyohuto, bilato dan telaga Cs.
Bantuan yang disalurkan berupa bahan pokok makanan suplai air bersih di kecamatan boliyohuto desa tolite, disana sudah ada mobil tangki air minum selama dua hari dan suplai air itu dibagikan kepada masyarakat berjumlah 1200 jiwa.
Lanjut Titi Nur, dinsos juga menyalurkan Bantuan sembako di dua kecamatan, yakni kecamatan bilato dan boliyohuto. “ Desa tolite bantuan beras 480 kg bagi 123 kk 400 jiwa.
Kemudian juga Bantuan sembako, berupa mie instan dan air minum di Desa juriya kecamatan bilato, kepada 93kk,223 jiwa, bantuan beras 267 kg , supermi dan popok, Desa bilato 12 kk 48 jiwa dan bantuan beras 57.6 kg. di desa motoduto untuk 26 kk 220 jiwa bantuan berupa beras 264 kg serta masih Desa tolite bantuan air bersih kepada masyarakat 332 kk 1200 jiwa di tambah lagi bantuan beras 1.440 kg,” Kata Titi Nur, melalui sambungan Selulernya.
“ Dinsos bersama pemerintah kecamatan serta ayahanda tolite terus mengawasi lokasi banjir dan mengidentifikasi jumlah masyarakat yang terkena dampak bencana banjir serta segera menyalurkan bantuan sembako kepada warga dampak banjir, Hari pertama pun kami bersama tagana dan BPBD sudah mengevakuasi korban dilanjutkan penyaluran bantuan,” Tambahnya.
Tak hanya di wilayah bilato dan boliyohuto, di Desa Hutdaa Kecamatan Telaga jaya dinsos kabupaten Gorontalo segera mendirikan dapur umum dengan dibantu kelompok KSB kerjasama dengan tagana untuk memasak dan menyalurkan makanan siap saji.
Masih Di Hutadaa, kecamatan telaga jaya, dinas sosial pun menyalurkan bantuan berupa tarpal 10 unit. Bantuan itu diberikan pemerintah kabupaten gorontalo kepada kelompok siaga bencana (KSB), di telaga Cs dan sudah diterima ketua KSB Huyula dan jumlah KSB di telagaCs itu berjumlah 50 orang. “Mereka yang hingga saat ini membantu masyarakat sementara di pengungsian,” Tutur Titi Nur.
Seperti diketahui, di Kabupaten Gorontalo ada tiga kelompok KSB, kelompok KSB Boliyohuto Cs, Telaga Cs dan Batudaa Cs. tarpal ini digunakan bagi masyarakat yg tinggal di pengungsian .
Bahkan kata Titi Nur, tarpal ini bisa dipinjamkan untuk beberapa kecamatan yang ada di telaga Cs yg terkena banjir dan tinggal dipengungsian Menariknya, bantuan tarpal ini juga bisa dipijamkan kepada masyarakat ketika melaksanakan hajatan-hajatan dan itu tinggal koordinasinya dengan kelompok KSB masing –masing wilayah.
Ia menjelaskan, disela- sela penyaluran bantuan itu, dinsos juga menemukan masyarakat desa hulawa kecamatan telaga yang sudah mengalami kelumpuhan selama 8 tahun. Dengan kepedualiannya, jajaran dinsos langsung memberikan bantuan uang santunan dan Insya Allah hari ini diberikan alat bantu berupa tongkat dan untuk kursi roda nanti kita pikirkan selanjutnya. (Qn)
