RGOL.ID GORONTALO – Irwan Hunawa(IH) dibuat geleng geleng kepala oleh Dinas DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Kota Gorontalo.
Pasalnya ketika ditanyai data retribusi sampah di tempat usaha Kadis tidak mampu untuk memberikan data.
Padahal seorang Kadis seharusnya mampu menguasai apa yang menjadi Tupoksi di lingkungannya, tetapi bagaimana bisa mencapai target, sumbernya saja tidak diketahui.
Terlebih lagi realisasi PAD yang dicapai Dinas DLH ditahun 2022 masih jauh dengan apa yang diharapkan, apa lagi target di tahun 2023 naik menjadi 2x lipat, yang mencapai 6millar tentu harus ada kiat dan strategi untuk mencapai itu semua.
Misalnya kata Irwan di 50 kelurahan ada berapa Usaha ditiap tiap kelurahan dan berapa banyak di pungutan biaya sehingga OPD dapat mengetahui hasil komulatif ditiap kelurahan.
“Berapa hotel, berapa rumah makan, dan berapa toko, berapa banyak yang kita pungut 30, 50 dan 100rb jika ini direalisasikan maka saya yakin target yang diberikan akan tercapai”, Ujarnya
Kemudian Ketua Fraksi Golkar menyampaikan selanjutnya sebelum rapat digelar pihak DLH harus memberikan data kepada DPRD Kota Gorontalo sehingga rapat bisa berjalan dengan komprehensif.
“Bagaimana target mau dicapai datanya saja tidak diketahui, disini bicara data, bicara ilmiah bukan bicara asumsi”, Tegas Irwan
Terakhir Aleg Dapil Kota Barat dan Dungingi ini menghimbau agar apa yang telah direkomendasikan DPRD Kota Gorontalo melalui Komisi C harus segera di kerjakan.
“Jangan cuman iya iya, karna Kebiasaan OPD” iya pak iya pak”, Setelah rapat selesai tidak ada dikerjakan, saya tegaskan ya, Kalau tidak dibikin kami mau rekomendasi untuk mengganti kadis”, Pungkasnya