Kepala BPOM : Saya Juga Pakai Air PDAM

ilustrasi (Anwar/RG)
ilustrasi (Anwar/RG)

RadarGorontalo.com – Racun arsenik dalam air PDAM Kota Gorontalo memang ada, tapi jauh dari kata mematikan. Karena, batas ambang kandungan arsenik dalam pangan, berada pada kisaran 0,1 atau 0,5. Sedangkan, hasil penelitian dari Balai Kesehatan Manado yang dirilis PDAM Kota Gorontalo, kandungan zat arsenik di air yang disuplai ke rumah warga, jauh lebih rendah atau 0,0005 mg/kg. Artinya, air PDAM Kota Gorontalo tetap aman untuk dikonsumi.

Menanggapi berita tentang dugaan pencemaran zat arsenik yang sempat menyebut nama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Gorontalo, Kepala BPOM Gorontalo Sukriadi Darma pun angkat bicara. Dikatakannya, memang pihaknya sedang melakukan penelitian untuk itu, tapi belum selesai dan belum boleh dipublikasikan. Karena sample yang diambil baru dari satu titik.

Dalam melakukan penelitian, Sukriadi menambahkan, alat yang digunakan BPOM adalah,  alat Atomik Asromit Spedro Outometik (AAS), yang mampu melacak racun hingga ketingkat paling rendah sekitar 0.01. Dan mengenai racun arsen ini, untuk wilayah Kota Gorontalo masih aman. “Saya juga pakai air PDAM,” ungkapnya.

Dari PDAM Kota Gorontalo sendiri, melalui Irfan Kunu Kepala Bagian Hubungan Langganan menjelaskan, uji kandungan dalam air dilakukan oleh Balai Teknik Kesehaan RI Manado yang menggunakan metode WLN. Dan sesuai standar, uji lab dilakukan 6 bulan sekali. Tak hanya itu, untuk menjamin air aman dikonsumsi, PDAM juga menggandeng lembaga independen untuk ikut melakukan uji lab. “uji laboratorium terhadap kandungan dalam air, sengaja dilakukan secara berlapis guna menjamin air yang disuplai ke warga, benar-benar layak konsumsi,” ungkapnya.

Sementara itu, Walikota Gorontalo Marthen Taha mengatakan, masyarakat jangan cemas dengan isu yang beredar, karena sampai dengan saat ini air PDAM Kota Gorontalo masih aman dan layak untuk dikonsumsi. Bahkan Walikota menjelaskan, racun arsen dan merkuri ini bukan hanya terdapat di air, tapi semua tumbuhan yang berasal dari tanah salah satunya buah anggur. Karena menurutnya, ada banyak kadar yang terkadung didalam tanah, salah satunya aresenik tersebut. Hanya Pemerintah Kota Gorontalo, dan instansi terkait melakukan upaya agar air PDAM ini tidak sampai tercemar racun-racun itu, dengan kadar yang tinggi. “Dan upaya yang telah dilakukan PDAM Kota serta BPOM, menyatakan bahwa air PDAM Kota masih aman dari racun mematikan,”tukas Walikota. (rg-62)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.