KPU Minta Masyarakat “Audit” Calon Anggota PPK Yang Lolos

LIMBOTO (RGOL.ID) – Sejumlah 264 Orang Peserta mengikuti seleksi Ujian Tertulis Calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Se-Kabupaten Gorontalo, Pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gorontalo Tahun 2020. Bertempat di MAN 1 Kabupaten Gorontalo Minggu, (02/02).

Seleksi ujian tertulis ini dihadiri oleh Ketua dan Komisioner KPU Provinsi Gorontalo, Ketua dan Komisioner KPU Kabupaten Gorontalo, serta Bawaslu Kabupaten Gorontalo.

Ketua KPU Kabgor, Rasyid Sayiu saat membuka pelaksanaan seleksi tertulis PPK, mengatakan  Proses seleksi ujian tertulis ini di laksanakan secara transparansi dan akuntabel, sehingga bisa langsung dilihat hasilnya.

“Proses seleksi ujian tertulis ini dilakukan secara transparan dan akuntabel, agar pelaksanaan bisa berjalan dengan lancar. Setelah selesai ujian tertulis KPU Kabgor melalui panitia seleksi akan memeriksa hasil test secara terbuka dan peserta ujian bisa melihat langsung berapa skor yang didapatkan dari hasil  test tertulis tersebut,” kata Rasyid.

Lanjut kata Rasyid meskipun tes ini bukan CAT, tapi KPU Kabupaten Gorontalo lakukan secara terbuka dan bisa dilihat langsung oleh peserta. Selain itu juga pelaksanaan ujiannya KPU Kabupaten Gorontalo dilakukan secara live streaming melalui melalui Akun facebook Kabupaten Gorontalo KPU.

Rasyid berharap, dalam pelaksanaan ujian ini, peserta agar bisa tenang dan fokus mengerjakan Tes Ujian. Sebanyak 264 orang peserta mengikuti seleksi ujian tertulis dan selanjutnya akan melanjutkan seleksi wawancara.  Peserta yang lulus ini juga dimintai tanggapan masyarakat, dimana nantinya masyarakat akan mengaudit hasil yang diumumkan oleh KPU Kabupaten Gorontalo.

“Bila ternyata ada masukan dan tanggapan maka pihak KPU diharuskan menindaklanjuti tanggapan dan masukan masyarakat tersebut,” pungkasnya. (iyn)

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.