Meresahkan, Anggota Organisasi Mancan Putih Dibekuk

Anggota Organisasi Macan Putih, dibekuk Unit Intel Kodim 1304 Gorontalo, yang sudah meresahkan masyarakat. (Foto : Jayadi)

RadarGorontalo.com – Kompi Bantuan Yonif 713/ST Kelurahan Liluwo, tiba-tiba didatangi dua orang yang mengaku dari organisasi Task Force Garuda Macan Putih RI. Kedatangan Husin Hasan Tuna dan Arjun Umar itu, dalam rangka untuk mempertanyakan Mobil dengan plat nomor DM 730 XX, yang digunakan anggota TNI.

Kedua orang tersebut beradu mulut di pos penjagaan bersama anggota jaga saat itu, dan ngotot untuk bertemu dengan pengendara yang menggunakan mobil DM 730 XX. Saat diminta kartu identitas, kedua orang itu malah mengeluarkan kartu anggota, Kartu Republik Indonesia Nasionlistik Founder Team, dengan jabatan pembela tanah air RI I dan beralamat di Istana Negara serta ditandatangani Laode Masdini Togi selaku Pemimpin Team RI I United Nation.

Melihat gelakat kedua orang tersebut sangat mencurigakan, kemudian anggota pos jaga langsung menghubungi anggota Unit Intel Dim 1304 Gorontalo. Bukan mengaku kesalahan, malah mereka memanggil lagi tiga orang kawannya yang juga merupakan anggota Task Force untuk berhadapan dengan anggota pos penjagaan. Hingga akhirnya kedua orang itu bersama rekannya diamankan dan dibawah ke Kodim 1304 Gorontalo untuk dilakukan pemeriksaan.

Barang Bukti beserta Kartu Anggota Organisasi Macan Putih, saat diamankan bersama Anggota Macan Putih. (foto : Jayadi)

 

Ceritanya berawal Senin, (2/10)  pukul 15.00 wita,  Husin Hasan Tuna anggota Task Force, saat itu sedang memuat penumpang dengan menggunakan Bentor. Saat di jalan bentor yang memuat penumpang itu hampir bersenggolan dengan mobil DM 730 XX di Jalan Agus Salim Kelurahan Liluwo.

Kemudikan oknum anggota TNI yang mengendarai mobil itu, sempat adu mulut dengan Husin Hasan Tuna dan pelaku menyampaikan bahwa “Bapak tunggu saya disini, karena saya akan mengantar penumpang”.

Setelah mengantar penumpang Husin Hasan Tuna, ternyata kembali lagi ketempat kejadian bersama kawannya Arjun Umar. Namun tidak menemukan pengendara mobil tersebut, hingga akhirnya mereka berdua mendatangi Kompi Bantuan 713, perihal mempertanyakan pengendara mobil yang hampir bersenggolan dengan bentor miliknya.

Berdasarkan pengakuan yang bersangkutan, mereka sudah bergabung menjadi anggota Garuda Macan Putih, sejak Bulan Desember 2012, dengan jabatan sebagai anggota pengawasan aset Negara. (Hel)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.