RGOL.ID GORONTALO – Klaim mengklaim diantara tokoh tokoh partai di Gorontalo soal Pj. Gubernur begitu gemuruh, ada yang bilang Firdaus Dewilmar dan Ismsil Pakaya sudah lolos, dann yang pasti Hamka Hendra Noer tak lanjut lagi. Begitu informasi yang bergulir di sejumlah tokoh partai.
Selain Hamka, nama Ismail Pakaya juga sudah tidak masuk lagi, jadi dari 3 nama yang diusulkan Deprov tinggal Firdaus Dewilmar yang masuk dalam daftar yang diusulkan ke Presiden.
Tetapi kata sumber, posisi mantan Kajati Gorontalo belum aman karena ada nama lain yang datang dari Menko Perekonomian. ” Kabarnya seorang perempuan,” ungkap sumber.
Menarik juga dinamika pencalonan Penjagub ini, apalagi kalau benar Golkar mengusulkan seorang perempuan untuk menjadi Pj Gubernur.
Itu artinya selama satu tahun ke depan Gorontalo akan dipimpin seorang perempuan.
Ini ada plus minus bagi Golkar Gorontalo , seperti diketahui Golkar Gorontalo punya satu Cagub dari kalangan perempuan.
Nah kalau ternyata yang jadi Pj. Gubernur adalah perempuan dan sukses penjalankan tugasnya, maka ini akan berdampak sangat positif bagi Idah Syahidah kalau nanti dia yang jadi Cagub Golkar.
Tetapi sebaliknya kalau Penjagub ini gagal juga maka tentu ini tak baik untuk kalangan perempuan yang berniat menjadi kepala Daerah.
Apalagi Gorontalo masih belum menerima perempuan untuk menjadi Kepala Daerah, setidaknya itu penolakan secara adat.
Tetapi informasi lain yang diterima RAGORO, Malam ini, nama Ismail Pakaya tiba tiba muncul, bahkan kata sumber mantan Kepala Bappeda Puhuwato itu sudah mendapatkan ucapan selamat dari Menterinya.
Sementara itu, calon dari Golkar bukan perempuan melainkan laki laki, namanya Rudy Salahudin. (RAGORO)