
KABGOR – Pemerintah daerah terus menjadikan stunting menjadi perhatian khusus bersama instansi terkait hingga jajarannya sampai ketingkat bawah.
Oleh karena itu, bersama Dinas Kesehatan hingga Puskesmas-puskesmas ditingkat kecamatan, memberikan ini sebagai satu kondisi yang harus menjadi perhatian dalam rangka mencegah Stunting.
Stunting atau manusia kerdil, tak seimbang pertumbuhannya dengan anak anak sebayanya, menjadikan puskesmas Kecamatan Telaga Biru pun turun langsung untuk memerangi hal itu.

Untuk itu melalui Desa Penting, ‘Desa Pencegahan Stunting’ dengan tema Cegah Stunting (Kerdil) Itu Penting di Kecamatan Telaga Biru, Kepala Puskesmas Telaga Biru Emsthiwaty Hiola bersama jajarannya terus gencar melakukan hal ini.
Edukasi hingga pemahaman tentang bagaiamana mencegah Stunting terus disosialisasikan hingga ketingkat masyarakat.
” Itu terus kami lakukan dan terus dorong bagaimana Stunting pada anak ini kita cegah sedini mungkin. Dengan beragam program kita lakukan, salah satunya menggelar wisuda balita, mencegah Stunting dimasing masing kecamatan,” papar Kapus Emsthi.
Dikatakan Emsthi, kerja ini oleh semua jajarannya ditingkatan Puskesmas Telaga Biru terus menjadikan hal itu sebagai hal utama, pula disamping hal-hal penting lainnya.
Untuk kemudian ada semacam perhatian khusus sebagaimana harapan pemerintah diatasnya, baik Dinas Kesehatan, Bupati, PKK dan pihak terkait lainnya cegah Stunting pada anak.

” Stunting menjadi perhatian kami bersama lintas sektor. Maka disinilah kita lakukan rembuk bersama, menambah literasi masyarakat apa dan bagaiamana kita mencegah stunting,” ujar Emsthiwaty saat Kegiatan wisuda balita dan Rembuk stunting di Desa Tonala.
Oleh karena itu kata Emsthi, sekali lagi ini menjadi atensi besar bagi jajaran Puskesmas Telaga Biru sampai ketingkat bawah, hingga ke desa desa, sebagai bagian dari pemerintah untuk terus gencar dalam memerangi Stunting, tutup Emsthi. (*)