RGOL.ID GORONTALO – Ada 4 Kepala Daerah yang masuk dalam Presedium KAHMI (Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam) Gorontalo, mereka adalah Marten Taha, Nelson Pomalingo, Hamim Pou dan Thariq Modanggu.
Tiga diantara mereka adalah orang orang yang dianggap pas memimpin Gorontalo sebagai Gubernur di 2024. Tetapi sekali lagi, apakah KAHMI yang bertabur bintang ini cukup sakti di arena politik… ???.
Selama ini tendangan KAHMI belum teruji di arena Pilkada. Memang Ada banyak Kepala Daerah yang jadi Butapi dan Juga Walikota, tetapi mereka ini bukan produk KAHMI. Marten, Nelson, Hamim, juga Gusnar Isnail.
Nah sepertinya inilah saat yang tepat bagi KAHMI untuk menunjukan tendangan saktinya. Apakah KAHMI mampu menampilkan tokoh tokohnya untuk maju di Pilgub nanti, disini akan diuji kemampuan berpikir dari perkumpulan orang orang sekolahan ini, untuk melahirkan pasangan Gubernur dari kalangan KAHMI.
Memang kali sudah mulai bertaburan bintang bintang baru dari KAHMI, termasuk dari kaum perempuan, dan mereka ini adalah tokoh tokoh hebat. Prof. Rayna Usman misalnya yang akan maju di DPR RI dengan PKB, dia putri Gorontalo yang menjabat Dirjen 12 tahun di Kementrian Tenaga Kerja.
Sementara di Nasdem ada Prof Winarni Monoarfa, mantan Sekprov dan Staf Ahli di Kementrian Kehutanan dan Lingkungan Hidup, serta Guru Besar di Unhas. Ada juga Prof. Fory Naway, dia juga Guru Besar dan akan maju di Pileg, mungkin dengan PPP atau dengan PDIP dan mereka ini adalah tokoh tokoh Kahmi.
Yang pasti tiga putri Gorontalo ini adalah tokoh perempuan yang sudah sangat teruji kecerdasannya, tinggal bagaimana KAHMI mengemasnya.
Sepertinya semua orang orang KAHMI harus berembuk untuk menentukan siapa yang akan mereka jagokan di Pilgub nanti.
Salah satu pimpinan Presidium KAHMI Gorontalo, punya gagasan menarik, menurut dia, KAHMI punya banyak kader maka harus menampilkan beberapa pasang sehingga bisa terjadi All KAHMI Final.
Ditanya apakah KAHMI bisa melakukan kerja kerja besar untuk melahirkan sesuatu yang besar demi daerah ini tokoh yang satu ini mengatakan, KAHMI punya memampuan untuk melahirkan gagasan besar. Andai tokoh tokoh ini kembali dari petualangan mereka di luar sana, lalu mereka bersatu, maka akan lahir Gubernur dari kalangan KAHMI.
Ingat tokoh tokoh KAHMI ada di mana mana, ada di parpol, ada birokrat, di kampus, ada pengusaha. Bayangkan kalau orang orang hebat ini bersatu, betapa dahsyadnya mereka ini.