Walikota Gorotalo Marten A Taha, bersama Ridwan Kamil saat menerima penghargaan

RadarGorontalo.com – Hebat, dalam semalam Walikota Marten Taha menyabet dua penghargaan sekaligus, Kamis (15/11) kemarin. Paginya penghargaan NATAMUKTI dari Kementerian Koperasi RI, karena sukses meningkatkan peran serta pelaku UMKM.

Kemudian kedua, malam harinya penghargaan sebagai daerah terbaik dalam pelayanan publik berbasis teknologi. “Jangan cepat puas dengan penghargaan yang kita raih pada hari ini.

Layaknya rezeki, patutlah kita mensyukurinya, karena berkah itu datang dari Allah SWT, yang perantaranya dari kinerja yang kita lakukan selama ini.

Terima kasih untuk semua pihak di internal Pemerintah Kota Gorontalo, yang terus memberikan kinerja terbaik. Dan makasih juga pada masyarakat, yang terus memberikan kontribusi dukungan serta partisipasi, atas program kegiatan yang dilaksanakan Pemkot,” ujar Walikota.

Untuk penghargaan kategori daerah terbaik dalam pelayanan publik berbasis teknologi, diraih Walikota Gorontalo dalam ajang penghargaan Indonesia Award tahun 2018, yang digelar iNews.

Kota Gorontalo berdiri sejajar dengan 20 tokoh dan lembaga Pemerintah Daerah, berhasil mendapatkan penghargaan dan apresiasi atas kinerjanya dalam membangun bangsa Indonesia.

“Bangga dan berterima kasih kepada semua masyarakat dan pejabat serta ASN di Pemkot Gorontalo, itulah yang saya rasakan saat ini. Program kerja berbasis teknologi yang dilaksanakan Pemerintah Kota Gorontalo selama ini, selain memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat.

Juga meningkatkan etos kerja semua jajaran Pemerintah Kota Gorontalo. Yang tujuannya bukan lain adalah, menjadikan daerah itu lebih baik dari sebelumnya, serta meningkatkan daya saing di Negeri sama sama kita cintai Indonesia,” jelas Walikota Gorontalo.

Sedangkan penghargaan yang diberikan Menteri Koperasi RI AAGN Puspayoga, berkategori NATAMUKTI, merupakan hasil penilaian khusus oleh Pemerintah Pusat terkait.

Dimana Pemkot Gorontalo berhasil meningkatkan peran serta UMKM di daerah, khususnya pada bidang perekonomian masyarakat. “berhasil meningkatkan jumlah penyerapan tenaga kerja, dan menekan pengangguran di daerah,” ujar Walikota Gorontalo.

Jumlah pelaku UMKM di Kota Gorontalo meningkat dengan signifikan. Dari jumlah 4000 sekian pada empat tahun silam di 2014, kini sudah menembus angka 10.817 pelaku UMKM yang tesebar di Kota Gorontalo.

Selain dimotivasi oleh target dalam RPJMD Pemkot Gorontalo, melahirkan 1000 UMKM setiap tahunnya. Program unggulan Pemkot Gorontalo, menjadi solusi utama dari kesuksesan yang diraih Pemkot Gorontalo dibidang UMKM tersebut.

“Diantaranya, memfasilitasi soal perijinan, dan pemasaran bahkan dalam pemeberian bantuan modal gratis,” jelas Walikota Gorontalo Marten A Taha.(rg-62)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.