Terima Kasih Pak Gubernur, Nelayan Gorontalo Kini Bebas Melaut

GORONTALO (RGOL.ID) – Andon penangkapan ikan adalah kado istimewa Gubernur kepada nelayan diakhir masa jabatannya.

Ketua Asosiasi Nelayan Gorontalo, Charles Mantu mengatakan tanpa Andon, maka Nelayan akan kena denda sebesar Rp70 juta bila memasuki wilayah Provinsi lain, misalnya Maluku, Sulteng atau Sulsel.

Sekarang kata pria yang hobi menyanyi ini, nelayan Gorontalo sudah bebas mencari ikan sampai ke beberapa Provinsi, tinggal MoU dengan Sulbar yang kini sedang dirintis.

Insya Allah dalam waktu dekat nelayan Gorontalo bisa bebas melaut di wilayah Indonesia Timur. “terima kasih Pak Gub yang terus berjuang untuk Nelayan Gorontalo sampai akhir masa jabatannya,” ucap Ungkep.

Selain itu, Ketua Asosiasi Nelayan ini juga mempertanyakan hasil survei BPS yang menyebutkan soal angka nelayan miskin.

Menurut dia hanya ada 4 kategori nelayan, pertama Nelayan Tradisional, kemudian Nelayan Kecil, lalu Nelayan Pemilik dan Nelayan Buruh, yakni mereka yang bekerja di kapal ikan.

Jadi tak ada nelayan miskin. “bagaimana miskin, wong nelayan bagi-bagi ikan gratis,” kilahnya sambil tertawa renyah. Untuk itu pula dia mengatakan sudah benar hasil survei LSI soal indeks kepuasan rakyat pada kinerja Gubernur yang angkanya di atas 80 persen.

“Kalau dari kalangan nelayan memberikan angka 100 persen,” tandasnya. Menurut dia lagi, sangat wajar kalau hasil survei yang diprakarsai Bappeda Provinsi Gorontalo memberikan angka sangat tinggi pada tingkat kepuasan rakyat pada kinerja Gubernur, karena nelayan sangat merasakan manfaat dari program-program Gubernur.

Lihat saja perjuangannya untuk menapatkan Andon bagi nelayan-nelayan Gorontalo hingga tak takut lagi mendapat denda yang jumlahnya mencapai Rp70 juta. (awal-46)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.