RGOL.ID GORONTALO – Beberapa Pembangunan infrastruktur yang dilakukan Pemkot Gorontalo dinilai tidak ramah bagi Penyandang Disabilitas.
Sehingga penggiat Disabilitas meminta kepada DPRD Kota Gorontalo untuk melibatkan mereka dalam setiap pembahasan pembangunan infrastruktur yang ada di Kota Gorontalo agar mereka bisa memberikan usulan bangunan yang ramah bagi Penyandang Disabilitas.
Permintaan tersebut mendapat respon baik dari Ketua Pansus l Darmawan Duming selaku pembuat Perda Disabilitas anak yang sedang dibahas.
“Tadi pada rapat Ranperda Disabilitas ada usulan yang dilakukan penggiat Disabilitas yakni menyertakan mereka disetiap pembahasan pembangunan infrastruktur agar mereka bisa memberikan usulan bagaimana bangunan yang ramah bagi para disabilitas”, Ungkap H Daru
Wakil Ketua komisi A tersebut memberikan contoh pembangunan yang tidak ramah terhadap para Penyandang Disabilitas yakni Pusat Wisata Kuliner Kalimadu yang mereka anggap tidak ramah kepada Penyandang Disabilitas.
“Kata mereka PWKK tidak ramah lingkungan bagi Penyandang Disabilitas, karena masih ada tiang-tiang listrik dan pepohonan”, Ujarnya
Sehingga Politisi PDI-P (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) ini menyampaikan bahwa usulan yang disampaikan penggiat Disabilitas akan diakomodir DPRD Kota Gorontalo melalui Pansus l.
“Insyaallah usulan ini akan kita tuangkan dan kita muat di dalam peraturan Ranperda, agar Supaya apa yang menjadi harapan daripada teman-teman Disabilitas akan terpenuhi”, Pungkasnya
