RadarGorontalo.com – Bupati Hamim Pou dan Wakil Bupati Mohamad Kilat Wartabone, kembali merombak kabinetnya untuk kedua kalinya. Ada 35 pejabat eselon II, III dan IV yang dirombak. Masing-masing 4 pejabat tinggi pratama, 20 pejabat administrator dan 11 pejabat pengawas. Untuk pejabat tinggi pratama yakni Taufik Sidiki dari jabatan lama sekretaris DPRD menempati jabatan baru sebagai assisten I Setda Bone Bolango. Dian Susilo Rahardjo dari jabatan lama sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, menempati jabatan baru staf ahli bidang pemerintahan dan kebijakan publik. Djamaludin Wartabone dari jabatan lama assisten I Setda Bone Bolango, menempati jabatan baru Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, serta Musa Jassin dari jabatan lama Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustian dan Perdagangan, menempati jabatan baru sebagai staf ahli bidang ekonomi, keuangan dan pembangunan.
Bupati Bone Bolango Hamim Pou menegaskan perombakan dan pelantikan kabinet baru ini untuk membangun loyalitas dan keutuhan dijajaran pejabat Bone Bolango. Makanya Hamim minta setiap pejabat harus mampu menempatkan diri. “saya ingatkan kembali tidak ada rivalitas disini dan tidak boleh saling bully, meremehkan dan melecehkan. Ini Bupati, Wabup dan Sekda dan seterusnya harus mengembangkan saling asah, asih dan asuh dalam bekerja. Saya tidak mau ada komentar-komentar diluar saling meremehkan, karena semua jabatan ini penting dan strategis.” ujarnya. Semua ini kata Hamim untuk memacu percepatan pembangunan di Bone Bolango. “semuanya penting dan semuanya harus bekerja untuk pencapaian Bone Bolango yang lebih baik.” tegasnya.
Hamim mengingatkan bahwa perombakan kabinet ini merupakan tahap kedua. “masih akan ada lagi tahap berikutnya dan puncaknya di bulan Desember 2016 mendatang, setelah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) disahkan dan APBD diketuk.” jelasnya. Hamim bilang masih ada Dinas Kominfo dan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah, Dinas Pariwisata serta beberapa dinas lain yang membutuhkan orang-orang yang memiliki kemampuan, kesungguhan dan keahlian ilmu untuk memajukan dinas-dinas tersebut. “mari kita solid dan tidak saling berprasangka. saya ingatkan kita semua, dengarkan Bupati, dengarkan Wakil Bupati dan patuhi Sekda. kalau ada perintah Sekda harus ditaati bukan malah ditertawakan atau dilecehkan, saya tidak mau ada unsur-unsur seperti itu disini. tidak boleh diantara kita saling meremehkan, kita harus bangun ketaatan sama demi kebaikan Bone Bolango.” tuturnya. (RG-46)
